Pidie – Sebanyak 175 pengungsi Rohingya yang terdampar di pesisir pantai Desa Ujung Pie, Kecamatan Muara Tiga, Kabupaten Pidie, sebelumnya kondisinya dikabarkan sangat memperihatinkan, dan kini mereka semakin membaik.
Komunitas Perempuan Peduli Aceh (Kappah) menyalurkan bantuan sembako dan pakaian kepada imigran muslim Rohingya yang saat ini masih ditempatkan di SMP Negeri 2 Curei Laweung, Kabupaten Pidie, Sabtu (31/12).
Mendengar kabar yang sangat miris tersebut, Kappah Aceh yang merupakan organisasi perempuan yang fokus pada penanganan masalah sosial dan kemanusian, menyempatkan berkunjung ke lokasi pengungsian.
Dalam kunjungan tersebut Ketua Umum Kappah Aceh, Husniati Bantasyam didamping para jajaran pengurus Kappah Aceh diantaranya Ken Endah Yustikarini, Nurlaila, Cut Farah Nazla dan Susi Widyaningsih turut menyerahkan bantuan sembako dan pakain layak pakai. Prosesi penyerahan bantuan diterima oleh pihak penangung-jawab pengungsiaan.
Menurut Husniati Bantasyam, penyerahan bantuaan ini merupakan sikap kepeduliaan Kappah Aceh terhadap para pengungsi muslim Rohingya, yang didalamnya terdapat 70 orang perempuan dewasa dan 32 anak-anak.
Sementara itu, Kapolsek Muara Tiga Polres Pidie Ipda Fauzi SH yang ditemui di lokasi pengungsiaan menyampaikan pihaknya selama ini telah berusaha memberikan keamanan bagi mereka.
“Kepada masyarakat yang ingin berkunjung dan menyerahkan bantuaan, Ipda Fauzi selalu memberikan kesempatan, namun tetap mengikuti aturan yang ada.” Katanya.
Pemerintah Kabupaten Pidie dalam waktu dekat akan memindahkan pengungsi Muslim Rohingya dari tempat penampungan sementara ke Kota Sigli, Kabupaten Pidie. Ujar Ipda Fauzi. (Yus)
