Forkopimda Banda Aceh Gelar Rapat Koordinasi

Avatar

Bahas Inflasi, Stunting, 17 Agustus, hingga Pemilu 2024

BANDA ACEH – Pemerintah Kota Banda Aceh menggelar rapat koordinasi bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di pendopo wali kota, Selasa, 1 Agustus 2023.Rapat dipimpin oleh Pj Wali Kota Banda Aceh Amiruddin.

Turut hadir, Dandim 0101/KBA Kolonel Inf Andy Bagus, Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli, Wakil Ketua DPRK Usman, Wakil Ketua Mahkamah Syariah Fuziati, Ketua MPU Damanhuri Basyir, Sekdako Wahyudi, Asisten Pemerintahan Keistimewaan dan Kesra Bachtiar, beserta seluruh pimpinan OPD di lingkungan Pemko Banda Aceh.

Ada beberapa poin yang dibahas dalam rapat yang termasuk dalam prioritas masional, yaitu tentang pengendalian inflasi, penurunan angka stunting, dan pengibaran 10 juta Bendera Merah Putih, serta pelaksanaan Pemilu dan Pilkada 2024, dan pengendalian HIV/AIDS.

Sementara untuk prioritas daerah, yang dibahas mengenai Penegakan Syariat Islam dan Pelchik Serentak 2023 yang akan dilaksanakan pada 22 Oktober mendatang. Pj Wali Kota Banda Aceh Amiruddin dalam rapat mengatakan, tingkat inflasi Kota Banda Aceh pada Juni 2023 mengalami penurunan secara bulanan dari 0,13 persen menjadi 0,06 persen.

“Inflasi Banda Aceh Pada Juni 2023 menunjukkan penurunan dibandingkan dari bulan sebelumnya. Namun belum kita ketahui data inflasi Juli 2023,” katanya.

Pemko Banda Aceh pun terus melakukan koordinasi dan kerja sama dengan dinas terkait seperti Bulog dalam rangka menurunkan inflasi.Kemudian, terkait tingginya angka stunting.

Kata Pj wali kota, menurut data nasional angka stunting di Banda Aceh pada 2021 sebesar 23,4 persen dan 2022 sebesar 25,1 persen. Namun, data tersebut tidak sama dengan data di Dinkes Banda Aceh yang hanya berjumlah 11,33 persen.

“Dalam menangani hal tersebut, Pemko Banda Aceh telah membentuk tim percepatan penurunan stunting tingkat kota, pembentukan tim percepatan penurunan stunting kecamatan, dan gampong di Banda Aceh. Kemudian, pemberian makanan tambahan untuk anak dan pemberian tablet tambah darah pada remaja, dan kegiatan lainnya,” ungkap Amiruddin.

Selain itu, terkait pengibaran bendera merah putih dalam rangka menyambut hari kemerdekaan, pj wali kota telah memerintahkan seluruh jajaran untuk mengibarkan bendera di setiap kantor dan jalan-jalan strategis lainnya.

“Jika kekurangan bendera maka sampaikan. Ini sudah diperintahkan oleh kemendagri. Mulai hari ini sudah dipasang dan semua OPD kita harap mengontrol,” lanjut Amiruddin.

Selanjutnya, ia berharap dukungan dari pihak kepolisian dalam pengamanan pilpres dan pileg 2024 nanti, serta pemilihan keuchik serentak. Selain itu, ia pun berharap dukungan untuk penegakan syariat Islam di Banda Aceh.Pada kesempatan itu, para unsur Forkopimda Banda Aceh pun mengatakan siap berkolaborasi dalam menyukseskan pembangunan kota terkait prioritas nasional dan daerah di Banda Aceh. ©